Kabar 7 Hari Corona Melandai di Jakarta
Kabar 7 Hari Corona Melandai di Jakarta
Sabtu, 20 Jun 2020 23:51 WIB
Jakarta -
Provinsi DKI Jakarta masih menjadi wilayah dengan kasus positif virus Corona (COVID-19) terbanyak di Indonesia. Di sisi lain, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan pertambahan kasus positif virus Corona di DKI Jakarta sangat rendah dalam 7 hari terakhir.
Dilansir Antara, Kepala Pusat Data dan Informasi Kemenkes Didik Budijanto mengatakan persentase pertambahan kasus masih tinggi dalam 7 hari terakhir terdapat di Provinsi Aceh, Maluku, Sumatera Utara, dan Gorontalo. Dibanding provinsi-provinsi tersebut, jumlah pertambahan kasus di DKI Jakarta tergolong sangat rendah."Walaupun jumlah kasus DKI Jakarta cukup banyak, kasus pertambahan per harinya itu dalam tujuh hari ke belakang ini sangat rendah," kata Didik dalam gelar wicara virtual yang diselenggarakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di kantor Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (20/6/2020).
"Walaupun jumlah kasus DKI Jakarta cukup banyak, kasus pertambahan per harinya itu dalam tujuh hari ke belakang ini sangat rendah," kata Didik dalam gelar wicara virtual yang diselenggarakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di kantor Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (20/6/2020)
Merujuk pada data yang disampaikan Kemenkes, tambahan kasus positif virus Corona di DKI Jakarta hari ini adalah 180 kasus. DKI Jakarta berada di posisi ke-2 di bawah Jawa Timur (tambahan 394 kasus). Kemudian, berikut data tambahan kasus virus Corona di DKI Jakarta dalam 7 hari terakhir hingga 20 Juni:
1. Hari Minggu, 14 Juni 2020: 117 kasus positif, 249 pasien sembuh, 7 pasien meninggal
2. Hari Senin, 15 Juni 2020: 142 kasus positif, 106 pasien sembuh, 2 pasien meninggal
3. Hari Selasa, 16 Juni 2020: 101 kasus positif, 134 pasien sembuh, 0 pasien meninggal
4. Hari Rabu, 17 Juni 2020: 127 kasus positif, 116 pasien sembuh, 6 pasien meninggal
5. Hari Kamis, 18 Juni 2020: 173 kasus positif, 128 pasien sembuh, 15 pasien meninggal
6. Hari Jumat, 19 Juni 2020: 141 kasus positif, 126 pasien sembuh, 0 pasien meninggal
7. Hari Sabtu, 20 Juni 2020: 394 kasus positif, 102 pasien sembuh, 20 pasien meninggal
2. Hari Senin, 15 Juni 2020: 142 kasus positif, 106 pasien sembuh, 2 pasien meninggal
3. Hari Selasa, 16 Juni 2020: 101 kasus positif, 134 pasien sembuh, 0 pasien meninggal
4. Hari Rabu, 17 Juni 2020: 127 kasus positif, 116 pasien sembuh, 6 pasien meninggal
5. Hari Kamis, 18 Juni 2020: 173 kasus positif, 128 pasien sembuh, 15 pasien meninggal
6. Hari Jumat, 19 Juni 2020: 141 kasus positif, 126 pasien sembuh, 0 pasien meninggal
7. Hari Sabtu, 20 Juni 2020: 394 kasus positif, 102 pasien sembuh, 20 pasien meninggal
Jika secara angka kumulatif hingga 20 Juni, kasus positif virus Corona di DKI Jakarta mencapai 9.649, 4.821 pasien sembuh, dan 585 pasien meninggal dunia.
Didik juga menunjukkan prosentase kematian akibat virus Corona. Slide presentasi yang disampaikan Didik adalah data hingga hari Jumat (19/6) dan sebelum pemerintah mengumumkan tambahan kasus virus Corona. Di slide yang dipaparkan, prosentase kematian di DKI Jakarta akibat virus Corona sebesar 6,0% atau 5 terbesar se-Indonesia. Berikut angka prosentase kematian di 10 provinsi terbanyak:
1. Jawa Timur: 7,5%
2. Sumatera Utara: 6,4%
3. Kalimantan Selatan: 6,4%
4. Jawa Barat: 6,1%
5. DKI Jakarta: 6,0%
6. Banten: 5,9%
7. Jawa Tengah: 5,8%
8. Sumatera Selatan: 3,9%
9. Sulawesi Selatan: 3,4%
10. Papua: 0,5%
2. Sumatera Utara: 6,4%
3. Kalimantan Selatan: 6,4%
4. Jawa Barat: 6,1%
5. DKI Jakarta: 6,0%
6. Banten: 5,9%
7. Jawa Tengah: 5,8%
8. Sumatera Selatan: 3,9%
9. Sulawesi Selatan: 3,4%
10. Papua: 0,5%
"Meskipun kalau tadi di dalam gambar Jakarta lebih banyak (kasus virus Corona), tetapi dari sisi case fatality rate-nya, ranking ke berapa itu, sangat rendah dibanding dengan Jawa Timur. Jawa Timur yang paling tinggi," kata Didik.
Di samping data yang disampaikan Kemenkes, DKI Jakarta saat ini memasuki fase pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi. Sejumlah sektor sudah dibuka bertahap dengan ketentuan harus menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta menyampaikan ada 31 RW yang rawan virus Corona di masa PSBB transisi. Jumlah 31 RW tersebut bukan merupakan tambahan dari 66 RW yang masuk zona merah atau wilayah pengendalian ketat (WPK) sebelumnya.
"31 (RW) adalah, namanya juga PSBB transisi, kita nggak hanya melototin yang 66 (RW), 66 pasti tetap, yang lain tetap kita awasin. Hayo hati-hati, lho, ada juga yang potensi kalau nggak diawasin nanti, akan jadi rawan. Ada irisannya, kami memantau tiap hari, tiap minggu, tapi bukan masuk sebagai tambahan 66," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti usai rapat dengan komisi E DPRD DKI, di gedung DPRD, Kamis (18/6).
Berikut ini daftar 31 RW di Jakarta yang rawan Corona saat PSBB transisi:
1. Kecamatan Menteng
- Kelurahan Pegangsaan: RW 01
- Kelurahan Kebon Sirih: RW 08 dan RW 10
- Kelurahan Pegangsaan: RW 01
- Kelurahan Kebon Sirih: RW 08 dan RW 10
2. Kecamatan Senen
- Kelurahan Kenari: RW 04
- Kelurahan Senen: RW 04 Pasar Senen Dalam
- Kelurahan Kenari: RW 04
- Kelurahan Senen: RW 04 Pasar Senen Dalam
3. Kecamatan Cempaka Putih
- Kelurahan Cempaka Putih Timur: Pasar Rawa Kerbau RW 02 dan RW 03
- Kelurahan Cempaka Putih Timur: Pasar Rawa Kerbau RW 02 dan RW 03
4. Kecamatan Tanjung Priok
- Kelurahan Sunter Jaya: RW 01, RW 02, dan RW 09
- Kelurahan Sunter Jaya: RW 01, RW 02, dan RW 09
5. Kecamatan Tambora
- Kelurahan Jembatan Besi: RW 01, RW 03, RW 04, RW 07, dan RW 10
- Kelurahan Jembatan Besi: RW 01, RW 03, RW 04, RW 07, dan RW 10
6. Kecamatan Johar Baru
- Kelurahan Kampung Rawa: RW 02
- Kelurahan Kampung Rawa: RW 02
7. Kecamatan Palmerah
- Kelurahan Jatipulo: RW 05, RW 06, RW 07, RW 10
- Kelurahan Jatipulo: RW 05, RW 06, RW 07, RW 10
8. Kecamatan Grogol Petamburan
- Kelurahan Tomang: RW 02, RW 10, RW 05, RW 11, RW 06, RW 12, RW 07, dan RW 13
- Kelurahan Tomang: RW 02, RW 10, RW 05, RW 11, RW 06, RW 12, RW 07, dan RW 13
9. Kecamatan Jatinegara
- Kelurahan Kampung Melayu: RW 02
- Kelurahan Kampung Melayu: RW 02
10. Kecamatan Kemayoran
- Kelurahan Kemayoran: RW 07
- Kelurahan Kemayoran: RW 07
Komentar
Posting Komentar